Assalamualaikum warahmatullahi Wabarakatuh
Selamat Datang kembali sahabat setia SerambiCatatan.Com, kali ini admin akan membagikan sebuah cerpen bertemakan kisah cinta. Eits tapi bukan buat baper-baperan ya, ini untuk pembelajaran admin dan juga kita semua ya istilahnya self reminder ya. Jadi, kali ini penulis membuatnya dengan belajar dari kisah-kisah yang pernah dilewati digabung sama karangan. Mohon maaf juga ya kalo namanya dan kisahnya ada yang sama. Hanya berbagi Cerita dan harapannya ada nilai positif yang bisa diambil oleh para pembaca. Oke langsung aja kali ya. Selamat Mambaca :)
Judul : Mentari di Ujung Pelangi
Karangan : R Ayi Hendrawan Supriadi
______________________________
Awalnya mungkin terpikir untuk sudahi sisa hidupnya. Tak banyak orang yang mengenalnya lebih dekat. Sudah dua kali dia merasakan pahitnya kisah cinta. Jauh sebelum saat ini, Ani bertemu dengan seseorang yang sangat menarik hatinya. Namun dia ragu untuk mengenalnya, dia
Benar2 membuahkan amanat yg positif dan suri tauladan bagi kita smua
ReplyAlhamdulillah terima kasih kakak, masternya matematika
Jangan lupa bantu share ya Ka
Berharaplah hanya kepada Sang Maha Pencipta... Kisah yang menarik dan mengesankan... Suksea terus untuk penulis, ditunggu karya2 selanjutnya
ReplyAamiin ya rabbal alamin, terima kasih atas respon baik dan doa nya. Insyaallah masih dalam latihan dan belajar menuis.
Kisahnya menarikk
ReplyTerima kasih kaka
keren kisahnya, pesan nya, mari kita hanya berharap kepada sang pencipta.
Replydi tunggu update nya lagi yaa
Iya mas sudah seyogyanya kita hanya berharap kepada sang pencipta, dan jangan lupa untuk selalu ikhtiar
Sangat membantu(y)
ReplyAlhamdulillah bang
Wah keren sih, ane pantengin terus nih buat cerita² berikutnya
ReplyThanks bang, insyaallah alan selalu update dengan membawa pesan untuk pembaca
This comment has been removed by the author.
ReplyMenarik gan ceritanya, kepingin nulis cerpen dari dulu tapi belum terlaksana terus, penyakit al'malas susah di hilangin
ReplyMakasih gan, bisa aja itu nama penyakit nya hehe. Kalo kalo nnti udah jd cerpen nya boleh lah saya posting disini
Wah berbakat kamu bro menulia cerpen. Bahkan untuk cerpen dengan sudut pandang orang ketiga.
ReplyTerima kasih, tapi saya masih belajar juga bro. Agar kedepannya bisa lebih baik kembali
Benar sekali.. menggantungkan harapan yang berlebih kepada manusia itu adalah sesuatu yang hanya menghasilkan kekecewaan. PHP detected..
ReplyAlhamdulillah, saling mengingatkan ya mas
Betul gan jangan menggantungkan diri kepada orang lain , serahkan aja semua sama Allah swt
ReplyIya gan, cerpen ini di tulis juga sebagai sarana mengingatkan diri saya dan umumnya kita semua
Bermanfaat
ReplyAlhamdulillah bang kalau begitu
Salut yi, semangat terus
ReplyMakasih ya bang